A.Pengertian BUS
Bus merupakan
lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau lebih perangkat komputer.
Karakteristik penting sebuah bus adalah bahwa bus merupakan media transmisi
yang dapat digunakan bersama. Sejumlah perangkat yang terhubung ke bus dan suatu
sinyal yang ditransmisikan oleh salah satu perangkat ini dapat ditermia oleh
salah satu perangkat yang terhubung ke bus. Prosesor, memori utama,
dapat diinterkoneksikan dengan menggunakan bus bersama yang fungsi utama nya
adalah menyediakan jalur komunikasi untuk transfer data. Protocol bus adalah
aturan yang mengatur kelakuan berbagai perangkat yang terhubung ke dalam bus
yaitu kapan harus meletakan informasi ke dalam bus, menyatakan sinyal kontrol
dan lain sebagainya.
Gambar 1. Arsitektur bus sistem dalam sebuah komputer
B.Karakteristik bus adalah:
1. Jumlah
interupsi mementukan banyak perangkat independen yang melakukan I/O.
2. Ukuran
bus data eksternal berakibat pada kecepatan operasional I/O.
3. Ukuran bus alamat menentukan banyak memori
yang ditunjuk board ekspansi.
4. Kecepatan
clock maksimum yang dapat diakomodasi bus berakibat pada kinerja.
Sebuah komputer terdiri dari sekumpulan komponen-komponen dasar seperti
CPU, memori dan I/O yang kesemuanya saling berinteraksi satu dengan yang
lainnya. Kumpulan lintasan lintasan yang saling menghubungkan berbagai modul
modul tersebut dikenal dengan nama struktur interkoneksi.
C.Cara Kerja
Sistem Bus
Pada
sistem komputer yang lebih maju, arsitektur komputernya akan lebih
kompleks, sehingga untuk meningkatkan performa digunakan beberapa buah bus. Tiap bus merupakan
jalur data antara beberapa device yang berbeda. Dengan cara ini RAM, Prosesor,
GPU (VGA AGP) dihubungkan oleh bus utama berkecepatan tinggi yang lebih dikenal
dengan nama FSB (Front Side Bus) . Sementara perangkat lain yang lebih lambat
dihubungkan oleh bus yang berkecepatan lebih rendah yang terhubung dengan bus
lain yang lebih cepat sampai ke bus utama. Untuk komunikasi antar bus ini
digunakan sebuah bridge.
D. Sejarah Perkembangan Bus
a. Generasi
Pertama
Beberapa
dari masalah yang ditemui instruksi - instruksi, diantaranya ialah adanya
interupsi. Komputer menangani interupsi (permintaan dari modul I/O) tersebut
dengan menunggu sampai looping pada interupsi tersebut selesai dan
perangkat external komputer kembali siap untuk bekerja.Beberapa waktu
setelah itu,beberapa komputer mulai untuk mentransfer data dari memori ke
seluruh bagian CPU. Dalam hal ini, komputer akan memprioritaskan pentransferan
data melalui bus ke bagian program yang diinterupsi. Sistem bus
pada mikrokomputer hakekatnya terhubung langsung ke pin – pin pada CPU atau
dengan cara melewati amplifier untuk menghubungkannya.
Memory dan device
lainnya akan ditambah ke bus dengan menggunakan alamat yang sama dan pin
– pin data yang ada pada CPU secara paralel. Komunikasi antar device
tersebut dikontrol oleh CPU, yang mana data dibaca dan ditulis dari device -
device yang ada baik dari maupun ke memori,seluruhnya dibawah kendali CPU.
Bahkan kadangkala hal tersebut dilakukan dalam 1 waktu. Seperti yang
pernah dibicarakan sebelumnya, device – device komputer mengeluarkan
interupsi (pemintaan pelayanan) ke CPU dengan cara memberikan sinyal – sinyal
melalui pin – pin pada CPU. Umpamanya, pengontrol disk drive memberikan
sinyal interupsi ke CPU, yaitu diantaranya memberitahukan kepada CPU bahwa data
yang ada pada memori tersebut telah siap dibaca. Dengan begitu CPU akan
memindahkan data dengan membaca alamat memori yang diberikan oleh disk drive
tersebut. Hampir semua mikrokomputer dibangun dengan menggunakan metode
ini, yakni dimulai dengan bus S-100 di Altair.
Sebagian
besar tokoh di PC IBM, terus bekerja keras untuk mengembangkan metode
pentransferan data yang ada pada komputer sebelumnya dengan mengimplementasikan
bus – bus I/O secara terpisah, meskipun jika dilihat secara keseluruhan,
dari segi pengaksesan perangkat keras maupun memori, hal tersebut tidak
meningkat terlalu signifikan. Sistem bus yang sederhana ini memiliki
permasalahan yang serius ketika digunakan pada komputer untuk kepentingan umum
(general purpose computer). Seluruh peralatan yang ada pada bus
memiliki kemampuan untuk berkomunkasi dengan kecepatan yang sama dan dalam
waktu yang sama pula. Meningkatkan kecepatan komputer merupakan pekerjaan yang
berat, karena yang pertama kali harus ditingkatkan kecepatannya ialah
keseluruhan kerja dari device – device komputer yang ada dengan sebaik
mungkin. Ketika kerja device – device yang ada tidak dapat dipercepat
secepat kerja komputer baik secara praktek maupun ekonomis, maka CPU akan
bekerja lebih lambat untuk sementara demikian pula kecepatannya untuk
berhubungan dengan device - device tersebut. Sementara itu bus sistem
juga bekerja lebih berat untuk mengkonfigurasikan ketika dibangun dari
perlengkapan yang biasa. Karena membutuhkan penambahan kartu ekspansi dan
membutuhkan banyak jumper dalam satu set alamat memory, I/O,
prioritas interupsi dan nomor interupsi
b. Generasi
Kedua
Sistem bus generasi
kedua dinamakan NuBus, sebagai penyelesaian dari berbagai masalah. NuBus
memisahkan komputer menjadi dua yaitu (CPU dan memory) dan perangkat
keras lainnya, dengan sebuah bus controller di antaranya. Ini akan
membuat CPU menjadi lebih cepat tanpa dipengaruhi BUS. Ini menyebabkan lebih
banyak beban untuk memindahkan data keluar dari CPU dan masuk kedalam kartu
melalui bus Controller. Jadi perangkat keras pada BUS dapat terhubung ke
setiap bagian tanpa intervensi dari CPU. bus semacam ini dapat
memindahkan lebih banyak data disesuaikan dengan besarnya data yang akan
dipindahkan, mulai dari 8 bit perdetik secara paralel pada generasi pertama,
hingga 16 atau 32 bit perdetik. Semakin waktu semakin baik sejalan dengan
perkembangan software setup-nya. ( sekarang menjadi suatu standar dari plug-nplay)
untuk menggantikan jumper.
Bagaimanapun
juga sistem baru ini memberikan suatu kualitas yang lebih baik dari generasi
sebelumnya. Oleh karena itu setiap bus dapat terhubung dalam kecepatan
yang sama. Ketika CPU dan Memory dirancang terpisah CPU pun terus
berkembang sehingga dapat meningkatkan kecepatannya. CPU dan Memory
dapat meningkatkan kecepatan lebih cepat dari bus. Jadi kecepatan
bus sekarang lebih lambat dari pada apa yang sistem modern butuhkan.
Komputer menjadi lebih berat dalam menyalurkan data. Contoh dari masalah ini
adalah kartu video yang sangat cepat seperti bus baru yaitu PCI, dan komputer
mulai memasang AGP hanya untuk digunakan sebagai kartu video. Pada tahun 2004
AGP terus berkembang menjadi lebih besar sebagai kartu video high-end,
dan akhirnya digantikan oleh keberadaan bus baru PCI Express.
Dengan penambahan jumlah dari perangkat keras external ini akan membuat sistem
bus bekerja dengan baik. Ketika disk drive pertama kali
diperkenalkan, ini akan ditambahkan ke CPU dengan sebuah kartu ke dalam bus.
Oleh karena
itu komputer – komputer memiliki banyak slot diatas bus. Tapi pada
pertengahan tahun 1980 dan 1990, sistem baru seperti SCSI dan IDE diperkenalkan
untuk melayani kebutuhan tersebut, meninggalkan banyak slot pada sistem modern.
Sekarang terdapat 5 bus berbeda dalam suatu komputer yang didukung oleh
berbagai macam perangkat keras.
c. Generasi
Ketiga
Pada
generasi ketiga ini bus telah muncul di pasaran sejak tahun 2001 yang menyertai
Hyper Transpord dan InfiniBand. Bus ini sangat flexible
dalam menghubungkannya. Bus ini dapat digunakan bersama seperti internal
bus. Sebaiknya sambungan mesin bersama akan menyelesaikan permasalahan
ketika mencoba meminta service atau pelayanan yang berbeda. Pembuat
software berkerja keras untuk menyesuaikan dengan sistem ini, karena tidak
sesuai dengan perangkat keras itu sendiri, umumnya bus pada generasi
ketiga ini cenderung untuk suatu network dari pada konsep dasar suatu bus,
bus dengan protokol tinggi lebih dibutuhkan dari sistem yang juga
memberikan multiple device untuk digunakan dalam satu bus.
1E.Contoh – contoh Bus yang Pernah Ada
a. Omnibus
(PDP-8)
PDP-8 adalah
komputer mini komersial pertama yang sukses, yang diproduksi oleh Digital
Equipment Corporation (DEC) pada tahun 1960. Diperkenalkan pada tanggal 22
Maret 1965, dan terjual lebih dari 50.000 sistem. PDP-8 adalah komputer yang
banyak terjual dalam seri PDP. Komputer PDP-5 awalnya tidak dimaksudkan
untuk menjadi komputer general-purpose. Chief engineer yang
merancang versi awal PDP-8 adalah Edson de Castro, yang kemudian mendirikan
Data General. PDP-8 menggunakan dioda-transistor logika, dikemas pada
kartu flip chip,sekitar ukuran kulkas minibar. Hal ini diikuti oleh PDP-8 / S,
tersedia dalam model desktop dan rack-mount. Dengan menggunakan
implementasi satu-bit ALU seri, PDP-8 / S lebih kecil, lebih murah, tapi jauh
lebih lambat daripada yang asli. Penyimpanan massa hanya perifer tersedia
untuk PDP-8 / S disk DF32.
Sistem bus (PDP-8 / I
dan / L, PDP-8 / E, / F, dan / M, dan PDP-8 / A) kembali ke implementasi yang
lebih cepat, sepenuhnya paralel tetapi banyak digunakan yang lebih murah yaitu
TTL MSI logika. Sebagian besar PDP-8 bertahan hidup sampai era ini.
PDP-8 / E adalah umum, dan diperhatikan karena begitu banyak jenis perangkat I
/ O yang tersedia. Hal itu sering dikonfigurasi sebagai komputer tujuan umum. Pada tahun
1975, komputer pribadi awal didasarkan pada mikroprosesor murah, seperti MITS Altair
dan kemudian TRS-80, Apple II dan lain-lain mulai mendominasi pasar
komputer kecil.
PDP-8 model
komersial terakhir tahun 1979 disebut "CMOS-8s" digunakan
mikroprosesor kustom CMOS. Tidak berharga kompetitif, serta penawaran yang
gagal. PC IBM pada tahun 1981 disemen azab dari CMOS-8 didukung dengan baik
mikroprosesor komputer kecil. Intersil menjual sirkuit terpadu komersial
hingga tahun 1982 sebagai keluarga Intersil 6100. Berdasarkan teknologi
CMOS mereka memiliki kebutuhan daya yang rendah dan digunakan dalam beberapa
sistem militer tertanam.
b. Unibus (PDP-11)
PDP-11
adalah serangkaian 16-bit minicomputer yang
dijual oleh Digital Equipment Corporation (DEC) dari
tahun 1970 ke tahun 1990-an, salah satu
dari suksesi produk dalam seri
PDP. PDP-11 diganti PDP -8 diberbagai aplikasi real-time, meskipun
kedua lini produk tinggal secara paralel selama
lebih dari 10 tahun. PDP-11 memiliki fitur unik
yang inovatif. Penggantinya di relung mid-range
computer mini adalah 32-bit VAX-11. Desain fitur
dari PDP-11 mempengaruhi desain mikroprosesor
seperti Motorola 68000, desain fitur dari sistem operasi,
serta sistem operasi lain dari Digital Equipment,
mempengaruhi desain dari sistem operasi lain
seperti CP / M dan juga MS-DOS. Versi
resmi bernama pertama dari Unix berlari
pada PDP-11/20 pada tahun 1970. Hal ini umumnya
dinyatakan bahwa bahasa pemrograman C
mengambil keuntungan dari beberapa tingkat
rendah PDP-11- tergantung fitur pemrograman,
meskipun awalnya tidak dengan desain.
c. Multibus (8086)
Multibus 8086 adalah
bus komputer standar yang digunakan dalam system
industri. Dikembangkan oleh Intel Corporation dan
diadopsi sebagai bus IEEE 796.
Spesifikasi Multibus penting, diperkuat oleh pemikiran baik standar industri dengan faktor bentuk yang relatif besar sehingga perangkat yang kompleks dapat dirancang diatasnya. Menjadi standar industri yang jelas dan terdokumentasi memungkinkan industri Multibus-kompatibel untuk tumbuh di sekitarnya. Ada banyak perusahaan yang membuat kartu. Banyak orang membuat CPU, memory, dan papan perifer lainnya. Pada tahun 1982 ada lebih dari 100 Multibus papan dan sistem produsen. Merupakan sistem yang kompleks dibangun dari komersial off-rak-perangkat keras. Hal ini juga memungkinkan perusahaan untuk berinovasi dengan merancang papan Multibus proprietary kemudian mengintegrasikannya dengan vendor lain untuk membuat sistem. Sebuah contoh yang baik dari hal tersebut adalah Sun Microsystems. Sun dibangun CPU yang dirancang khusus, memory, SCSI, dan papan tampilan video serta menambahkan papan 3 jaringan Ethernet, Xylogics SMD kontroler disk, Ciprico Tapemaster , controller rekaman inci, Prosesor Sky Floating Point dan 16 Systech pelabuhan Antarmuka Terminal untuk mengkonfigurasi sistem sebagai workstation atau server file. Vendor workstation menggunakan Multibus berbasis desain termasuk HP / Apollo dan Silicon Graphics IRIS.
Spesifikasi Multibus penting, diperkuat oleh pemikiran baik standar industri dengan faktor bentuk yang relatif besar sehingga perangkat yang kompleks dapat dirancang diatasnya. Menjadi standar industri yang jelas dan terdokumentasi memungkinkan industri Multibus-kompatibel untuk tumbuh di sekitarnya. Ada banyak perusahaan yang membuat kartu. Banyak orang membuat CPU, memory, dan papan perifer lainnya. Pada tahun 1982 ada lebih dari 100 Multibus papan dan sistem produsen. Merupakan sistem yang kompleks dibangun dari komersial off-rak-perangkat keras. Hal ini juga memungkinkan perusahaan untuk berinovasi dengan merancang papan Multibus proprietary kemudian mengintegrasikannya dengan vendor lain untuk membuat sistem. Sebuah contoh yang baik dari hal tersebut adalah Sun Microsystems. Sun dibangun CPU yang dirancang khusus, memory, SCSI, dan papan tampilan video serta menambahkan papan 3 jaringan Ethernet, Xylogics SMD kontroler disk, Ciprico Tapemaster , controller rekaman inci, Prosesor Sky Floating Point dan 16 Systech pelabuhan Antarmuka Terminal untuk mengkonfigurasi sistem sebagai workstation atau server file. Vendor workstation menggunakan Multibus berbasis desain termasuk HP / Apollo dan Silicon Graphics IRIS.
d. Bus PC IBM (PC/XT)
IBM PC / XT adalah sebuah komputer mikro buatan IBM
yang dirilis pada tanggal 8 Maret 1983. Komputer ini diperkuat dengan
menggunakan hard disk berkapasitas 10 Megabyte, yang merupakan hard
disk yang dianggap "spesial" pada saat itu. XT di sini merupakan
singkatan dari eXTended, karena IBM PC XT memiliki fitur-fitur yang
tidak dimiliki oleh IBM PC standar (5150). IBM PC XT memiliki delapan buah
slot, sehingga meningkatkan kemampuan ekspansinya; kapasitas power-supply yang
lebih besar; memori yang dapat dibongkar/pasang (karena semuanya berupa soket),
dan dapat mendukung hingga 640 KB RAM tanpa slot ekspansi memory, selain
tentunya sebuah hard disk. Karena memiliki fitur-fitur itulah, desain motherboard
IBM PC / XT berbeda dengan desain motherboard IBM PC yang asli. IBM PC /
XT menawarkan beberapa perangkat keras yang masih digunakan hingga saat
ini, yakni keyboard 101 tombol (Enhanced Keyboard) yang
menggantikan model keyboard IBM 83 tombol.
e. Bus ISA (PC/AT)
Ketika IBM memperkenalkan PC/AT yang berbasiskan CPU
80286, perusahaan ini menghadapi masalah besar. Jika IBM telah memulai sejak
awal dan merancang sebuah bus 16 bit yang seluruhnya baru, banyak konsumen
potensial akan bergegas membeli mesin tersebut karena tidak ada satupun dari
begitu banyak papan plug-in PC yang disediakan oleh para vendor pihak
ketiga dapat bekerja dengan menggunakan mesin baru tersebut. Di sisi lain,
dengan tetap berpegang pada bus PC dan 20 jalur alamatnya serta 8 jalur
data tidak akan memperoleh manfaat dari keunggulan CPU 80286 untuk
mengalamatkan 16 M memori dan mentransfer word 16 bit. Solusi yang dipilih
adalah mengembangkan PC. Kartu-kartu plug-in PC memiliki sebuah konektor sisi
dengan 62 kontak, tetapi operasi konektor sisi ini tidak menjangkau seluruh
papan ini. Solusi PC/AT adalah menempatkan sebuah konektor sisi kedua pada
bagian dasar papan tersebut, dekat dengan konektor sisi utama, dan merancang
sirkuit AT untuk beroperasi dengan kedua jenis papan ini. Konektor kedua pada
bus PC/AT memiliki 36 jalur. Dari ke-36 jalur ini, 31 disediakan untuk
jalur-jalur alamat tambahan, jalur-jalur data tambahan, jalur-jalur interupsi
tambahan, serta untuk daya dan ground. Sisanya digunakan untuk
mengatasi perbedaan-perbedaan antara transfer 8 bit dan 16 bit. Industri
komputer personal lainnya merespon perkembangan ini dengan mengadopsi
standarnya sendiri, bus ISA (Industry Standar Architecture), yang
pada dasarnya adalah bus 88 PC/AT yang beroperasi pada 8,33 MHz. Keuntungannya
adalah bahwa pendekatan ini tetap mempertahankan kompatibilitas dengan
mesin-mesin dan kartu-kartu yang ada. Pendekatan ini juga didasarkan pada
sebuah bus yang telah dilisensikan secara bebas oleh IBM kepada banyak
perusahaan dalam rangka untuk menjamin bahwa sebanyak mungkin pihak ketiga
dapat memproduksi kartu-kartu untuk PC pertama, sesuatu yang kembali menghantui
IBM. Setiap PC yang berbasiskan Intel masih menggunakan bus jenis ini,
meskipun biasanya juga disertai dengan satu atau lebih bus lain.
f. Bus EISA (80386)
Arsitektur ini adalah respon klon-keputusan untuk
milik IBM, AMK berlisensi. Compaq, kembali oleh "Geng
Sembilan" - Wyse, AST Penelitian, Tandy, Compaq, Hewlett-Packard, Zenith,
Olivetti, NEC dan Epson, mengumumkan ekstensi 32-bit bus ISA yang
mempertahankan kompatibilitas penuh dengan ISA. Seperti dengan XT ke
transisi AT bus, fungsionalitas tambahan diberikan dengan menambahkan konektor
ekstra untuk AT bus.
Pin baru untuk bus EISA secara fisik
ditempatkan antara pin dari bus ISA. Konektor EISA / soket dirancang
sedemikian rupa sehingga kartu ISA dimasukkan beristirahat di set tab
yang mencegah kartu ISA membuat setiap kontak fisik dengan garis EISA (yang
mungkin bisa terjadi karena misalignment atau salah-penyisipan kartu ISA
sebaliknya). Kartu EISA membawa jumlah slot yang memungkinkan mereka untuk
turun dan membuat kontak dengan garis EISA.
Sebuah fitur
penting dari bus EISA adalah bahwa tuan atau bus master dapat mengakses
memori atau perangkat periferal dalam sistem, bahkan jika lebar bus mereka
berbeda. Sebagaimana ditunjukkan dalam daftar fitur, untuk kecepatan
belaka EISA unggul menyediakan 32-bit maksimum kecepatan transfer data 33 MB /
s. Sementara EISA mendukung tingkat-baris dipicu interupsi, penting untuk
dicatat bahwa kartu ISA yang lebih tua tidak dapat berbagi interupsi bahkan
ketika dicolokkan ke konektor EISA, karena mereka bergantung pada tepi-memicu
tua.
Master
bus dukungan dalam EISA dapat digambarkan sebagai lengkap yang berlawanan
dengan yang disediakan di bus ISA. Memori kontroler menyegarkan,
saluran DMA aktif dengan prioritas tertinggi dan peripheral
berlomba-lomba untuk kontrol bus bersaing untuk kepemilikan bus
melalui skema pembagian tiga arah dikontrol oleh unit arbitrase EISA, chip
Sistem Terpadu Peripheral. Skema ini memastikan bahwa tidak ada bus
master yang kehilangan akses meskipun mungkin untuk prioritas rendah
saluran DMA untuk menderita. Sebuah pengawas tambahan pada sistem
disediakan oleh Guru Antarmuka Chip Intel Bus (BMIC) yang menjamin bahwa
tidak menguasai satu tetap mengendalikan bus terlalu lama. Setelah berlalu
jangka waktu tertentu, master dihapus dari bus dan mengganggu non-maskable
dihasilkan oleh CPU.
Kesimpulannya,
dengan EISA dan 32-bit mikroprosesor (80.386 Intel dan 80.486), PC
dibesarkan. Itu tidak lagi terbatas pada komputasi personal dan sekarang
memberikan kekuatan untuk bertindak sebagai workstation atau kotak unix
menjalankan beberapa ratus terminal
g. Microchannel (PS/2)
Bus MCA (Micro Channel Architecture)
adalah sebuah bus I/O ber-bandwidth 32-bit yang
digunakan dalam beberapa komputer mikro. Bus ini dibuat oleh IBM
yang ditujukan untuk menggantikan bus ISA 8-bit/16-bit yang lambat,
selain tentunya untuk menghadapi masalah bottleneck yang terjadi akibat
kecepatan prosesor yang semakin tinggi tapi tidak diimbangi dengan kecepatan
bus I/O. Komputer yang menggunakan bus ini pun hanya sedikit,
mengingat memang IBM mewajibkan para vendor untuk membayar royalti
kepada iBM untuk mendapatkan lisensi bus MCA. Karena hal ini banyak
vendor yang kurang setuju dengan IBM membuat "partai oposisi",
dengan membuat bus EISA.
Kebutuhan terhadap sebuah bus I/O yang lebih
cepat datang akibat bus ISA mengalami bottleneck. Prosesor
Intel 80386DX merupakan prosesor 32-bit yang dapat mentransfer data
hingga 32 bit dalam satu waktunya, tapi ISA hanya dapat mentransfer 16 bit
saja. Daripada menambahkan pin lagi terhadap bus ISA, IBM memutuskan
untuk membuat sebuah bus baru, yang kemudian menjadi bus MCA.
Berbeda dengan EISA yang mendukung konsep backward compatibility, bus
ini adalah benar-benar baru, yang sama sekali tidak kompatibel dengan
ISA 8-bit/16-bit.
Sistem MCA juga menawarkan perubahan lainnya: pengguna
dapat menancapkan kartu MCA ke dalam slotnya tanpa harus mengubah-ubah setting
jumper untuk menentukan sumber daya yang hendak digunakan (IRQ Channel,
DMA Channel, atau memory base address). Fitur ini mirip dengan
apa yang kita kenal sekarang sebagai fitur plug-and-play, meski masih
terkesan primitif. Karenanya, kartu MCA tidak memiliki jumper atau DIP
Switch untuk mengatur sumber daya, tapi menawarkan perangkat lunak yang
dapat mengaturnya. Umumnya, MCA memiliki dua jenis disket untuk konfigurasi
perangkat keras: Option Disk dan Reference Disk. Reference
Disk merupakan disket yang datang sistem komputer yang mengintegrasikan
bus MCA, sementara Option Disk datang dengan kartu MCA yang
bersangkutan. Setelah kartu dipasang, pengguna tinggal menginstalasikan
berkas-berkas dari Option disk ke dalam Reference Disk, setelah
itu kartu pun akan berjalan. Reference Disk mengandung beberapa program
dan BIOS yang dibutuhkan untuk mengatur sistem MCA, dan sistem tidak dapat
dikonfigurasikan tanpanya. MCA berjalan dalam kecepatan 5 MHz, pada bandwidth
32-bit, sehingga dapat mentransfer data hingga 20 MByte/detik.
h. Bus PCI
Peripheral Component Interconnect (PCI) adalah
bus yang tidak tergantung prosesor dan berfungsi sebagai bus mezzanine
atau bus peripheral. PCI memiliki kinerja tinggi untuk system I/O
berkecepatan tinggi seperti : video adaptor, NIC, disk controller,
sound card, dan lain-lain. Standard PCI adalah 64 saluran data pada
kecepatan 33 MHz, laju transfer data 264 MB per detik atau 2,112 Gbps.
Keunggulan PCI tidak hanya pada kecepatannya saja tetapi murah dengan keping
yang sedikit. Intel mulai menerapkan PCI pada tahun 1990 untuk sistem
pentiumnya. Untuk mempercepat penggunaan PCI, Intel mempatenkan PCI bagi domain
publik sehingga vendor dapat mengeluarkan produk dengan PCI tanpa
royaliti.
Bus ini ditemukan pada hampir semua
komputer PC yang beredar, dari mulai prosesor Intel 486 karena memang banyak
kartu yang menggunakan bus ini, bahkan hingga saat ini. Bus ini
dikontrol oleh chipset pengatur memori (northbridge, Intel MCH)
atau Southbridge (Intel ICH, atau NVIDIA nForce MCP).
ü Bus SCSI
Small Computer System Interface (SCSI)
adalah perangkat peripheral eksternal yang dipopulerkan oleh macintosh pada
tahun 1984. SCSI merupakan interface standard untuk drive CD-ROM,
peralatan audio, hard disk, dan perangkat penyimpanan eksternal
berukuran besar.
SCSI menggunakan interface paralel dengan 8,
16, atau 32 saluran data. Konfigurasi SCSI umumnya berkaitan dengan bus,
walaupun pada kenyataannya
perangkat-perangkat
tersebut dihubungkan secara daisy-chain. Perangkat SCSI memiliki dua
buah konektor, yaitu konektor input dan konektor output. Seluruh perangkat
berfungsi secara independen dan dapat saling bertukar data misalnya hard
disk dapat mem-back up diri ke tape drive tanpa melibatkan prosesor.
Terdapat beberapa macam versi SCSI. SCSI-1 dibuat
tahun 1980 memiliki 8 saluran data, dan beroperasi pada kecepatan 5 MHz. Versi
ini memungkinkan sampai 7 perangkat dihubungkan secara daisy-chain. SCSI-2
diperkenalkan tahun 1992 dengan spesifikasi 16 atau 32 saluran data pada
kecepatan 10 MHz. SCSI-3 yang mendukung kecepatan yang lebih tinggi sampai saat
ini masih dalam tahap penelitian.
j. NuBus (macintosh)
NuBus, sebagai
penyelesaian dari berbagai masalah. NuBus memisahkan komputer menjadi
dua yaitu (CPU dan memory) dan perangkat keras lainnya, dengan sebuah bus
controller di antaranya. Ini akan membuat CPU menjadi lebih cepat tanpa
dipengaruhi BUS. Ini menyebabkan lebih banyak beban untuk memindahkan data
keluar dari CPU dan masuk kedalam kartu melalui bus Controller. Jadi
perangkat keras pada BUS dapat terhubung ke setiap bagian tanpa intervensi dari
CPU. bus ini dapat memindahkan lebih banyak data disesuaikan dengan besarnya
data yang akan dipindahkan, mulai dari 8 bit perdetik secara paralel pada
generasi pertama, hingga 16 atau 32 bit perdetik. Semakin waktu semakin baik
sejalan dengan perkembangan software setup-nya. ( sekarang menjadi suatu
standar dari plug-nplay) untuk menggantikan jumper.
Bagaimanapun
juga sistem baru ini memberikan suatu kualitas yang lebih baik dari generasi
sebelumnya. Oleh karena itu setiap bus dapat terhubung dalam kecepatan
yang sama. Ketika CPU dan Memory dirancang terpisah CPU pun terus
berkembang sehingga dapat meningkatkan kecepatannya. CPU dan Memory
dapat meningkatkan kecepatan lebih cepat dari bus. Jadi kecepatan
bus sekarang lebih lambat dari pada apa yang sistem modern butuhkan.
Komputer menjadi lebih berat dalam menyalurkan data. Contoh dari masalah ini
adalah kartu video yang sangat cepat seperti bus baru yaitu PCI, dan komputer
mulai memasang AGP hanya untuk digunakan sebagai kartu video. Pada tahun 2004
AGP terus berkembang menjadi lebih besar sebagai kartu video high-end,
dan akhirnya digantikan oleh keberadaan bus baru PCI Express.
Dengan penambahan jumlah dari perangkat keras external ini akan membuat sistem
bus bekerja dengan baik. Ketika disk drive pertama kali
diperkenalkan, ini akan ditambahkan ke CPU dengan sebuah kartu ke dalam bus.
k. USB
Semua perangkat peripheral tidak efektif
apabila dipasang pada bus berkecepatan tinggi PCI, sedangkan banyak
peralatan yang memiliki kecepatan rendah seperti keyboard, mouse, dan printer.
Sebagai solusinya tujuh vendor komputer (Compaq, DEC, IBM, Intel,
Microsoft, NEC, dan Northern Telecom) bersama-sama merancang bus untuk
peralatan I/O berkecepatan rendah. Standard yang dihasilkan dinamakan Universal
Standard Bus (USB).
Keuntungan yang didapatkan dan tujuan dari penerapan
USB adalah sebagai berikut :
ü Pemakai
tidak harus memasang tombol atau jumper pada PCB atau peralatan.
ü Pemakai
tidak harus membuka casing untuk memasang peralatan I/O baru.
ü Hanya satu
jenis kabel yang diperlukan sebagai penghubung. 89
ü Dapat
mensuplai daya pada peralatan-peralatan I/O.
ü Memudahkan
pemasangan peralatan-peralatan yang hanya sementar dipasang pada komputer.
ü Tidak diperlukan reboot pada pemasangan
peralatan baru dengan USB.
ü Murah.
l. Firewire
Semakin pesatnya kebutuhan bus I/O berkecepatan
tinggi dan semakin cepatnya prosesor saat ini yang mencapai 1 GHz, maka perlu
diimbangi dengan bus berkecepatan tinggi juga. Bus 90 SCSI dan
PCI tidak dapat mencukupi kebutuhan saat ini. Sehingga dikembangkan bus
performance tinggi yang dikenal dengan Fire Wire (P1394 standard
IEEE).
P1394 memiliki kelebihan dibandingkan dengan interface
I/O lainnya, yaitu sangat cepat, murah, dan mudah untuk diimplementasikan.
Pada kenyataanya P1394 tidak hanya populer pada sistem komputer. Kelebihan
lain adalah penggunaan transmisi serial sehingga tidak memerlukan banyak kabel.
m. Bus VME
VMEbus
adalah sebuah arsitektur komputer. Istilah VME adalah singkatan dari VERSAmodule
Eurocard dan didefinisikan pertama kalinya oleh suatu grup manufaktur pada
tahun 1980. Grup ini terdiri dari Motorola, Mostek dan Signetics
yang bekerja sama mendefinisikan Standard VMEbus.
Industri komputer-micro
berteknologi bus dimulai dengan adanya keunggulan dari prosesor
mikro (microprocessor) dan pada tahun 1980 bermuncullah komputer
berteknologi bus seperti Multibus, STD bus, S-100 and Q-bus.
komputer-bus tersebut umumnya bekerja hanya pada satu atau dua tipe processor-micro
dan hanya ber-adrdress kecil dan berkecepatan lambat.
Arsitektur
VMEbus telah diisi dengan definisi bus baru yang independent terhadap
processor-micro, dengan mudah untuk meningkatkan dari 16 ke 32 bit
saluran data, diimplementasikan oleh standar mekanik yang handal serta
memungkinkan vendor yang independent untuk membuat produk yang kompatibel.
Tidak adanya proprietary rights yang dikenalkan kepada VMEbus membantu
stimulasi pengembangan produk oleh third party. Setiap pihak dapat
membuat produk VMEbus tanpa adanya royality fees atau licenses.
Ada beberapa
alasan mengapa VMEbus diciptakan. Untuk memahaminya, kita harus lihat
kebelakang kepada industri komputer pada tahun 1975. Pada saat itu bila
seseorang ingin membeli komputer. Dia harus membeli pada suatu daftar
perusahaan yang termasuk didalamnya Control Data , Cray Research,
Data General, Digital Equipment, IBM, Sperry-Univac dan beberapa
perusahaan lainnya. Perusahaan -perusahaan tersebut membuat komputer yang besar
dan mahal harganya, dan komputer ini disebut mainframes dan minicomputer.
Pada akhir
dekade tahun 1970. Muncullah kelas mesin baru yang disebut sebagai desktop
computer (atau personal computer). Komputer ini diperkuat oleh processor-micro
yang berukuran kecil serta berharga relatif murah. Secara dramatis membuat
kelas komputer berukuran kecil dan relatif murah harganya. Komputer menjadi
sangat populer dan perekayasa mulai membuat percobaan-percobaan untuk digunakan
pada kontrol industri.
Mereka
menilai desktop computer sangat berunjuk-kerja sangat baik untuk
aplikasi-aplikasi, tetapi masih ada dua kekurangannya. Kekurangannya adalah
tidak berdaya tahan yang cukup kuat terhadap lingkungan aplikasi dan tidak
mudah untuk memodifikasi untuk disesuaikan dengan aplikasinya.
Pada saat
itu, kedua kekurangan tersebut menjadi masalah bagi Embedded Control System,
dan itu adalah situasi pada tahun 1981 saat arsitektur VMEbus lahir.
Arsitekutr VMEbus adalah kombinasi dari spesifikasi elektrikal VERSAbus dan
modular Eurocard Packaging System yang telah mengatasi kedua.
Problematik pada embedded control systems. VMEbus telah menjadi
teknologi off-the-shelf dan memberikan solusi masalah ketahanan dan
dengan mudah beradaptasi terhadap berbagai macam aplikasi.
VMEbus juga
mempunyai latar belakang strategi bisnis yang telah memberi solusi kepada
industri komputer. Pada saat VMEbus lahir ditahun 1981, industri komputer telah
mapan dan mengalami tidak adanya persaingan. Hal ini disebabkan karena pemakai
komputer hanya dapat membeli komputer dari sejumlah kecil perusahaan komputer
baik perangkat keras dan lunak dari perusahaan yang berbeda tidak dapat
berkomunikasi dan tidak dapat dipindahkan tanpa usaha yang besar dan mahal. Hal
ini disebabkan tidak adanya standar teknik komputer.
Situasi
tersebut baik bagi perusahaan-perusahaan komputer yang telah dapat mendominasi
pangsa pasar, tetapi hal tersebut buruk bagi konsumen yang harus membayar mahal
untuk peralatan dan perangkat lunak. Tambahan pula konsumen mempunyai
kesempatan pilihan yang kecil bagi peralatan dan perangkat lunak karena sangat
sukar bagi third parties untuk masuk kepasar dengan ide-ide yang
inovatif. VMEbus telah merubah situasi tersebut diatas. Para perencana VMEbus
telah melihat jauh kedepan dengan menempatkan spesifikasi VMEbus ke dalam
domain publik. Ini tidak hanya berarti bahwa setiap orang harus mengikuti
standar teknik yang sama, tapi juga berarti mereka dapat berkompetensi dalam
basis harga, unjuk kerja, kualitas dan time-to-market.
Adopsi
VMEbus sebagai standar domain publik adalah tindakan yang cermat karena dapat
diterima oleh grup competitor komputer dan memberikan peluang kepada third
party untuk memasuki pangsa pasar.
n. Bus Camac
Komputer
Pengukur Dan Kontrol Otomatis, CAMAC
adalah sebuah sistem bus data penanganan
modular digunakan di hampir setiap laboratorium penelitian
fisika nuklir dan industri di seluruh dunia. Yang merupakan
spesifikasi gabungan dari AS dan NIM Komite ESONE
Eropa.
Aplikasi utama yaitu
data akuisisi, juga CAMAC dapat digunakan untuk
memicu jarak jauh pada program dan aplikasi logika
(LeCroy EC Line keluarga programmable logic
unit). Program Standar meliputi spesifikasi
CAMAC listrik dan fisik untuk modul yaitu rumah instrumen
atau peti, dan peti backplane. Contoh
peti yaitu LeCroy Model 8025 dengan 25
posisi dan Model 8007 dengan 7 posisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar